Seorang Pengasuh Asrama di Timika Diduga Sodomi Muridnya

- Papua60Detik

Ilustrasi anak korban kekerasan seksual
Ilustrasi anak korban kekerasan seksual

Papua60detik - Seorang pria pengasuh sekolah asrama di Kampung Kadun Jaya, Distrik Wania, Mimika, Papua Tengah diduga melakukan kekerasan seksual dengan mensodomi seorang  murid yang masih duduk di bangku SD.

Perbuatan bejat itu diungkap oleh salah satu keluarga korban berinisial L. L bercerita, korban mencoba melakukan hal yang sama (sodomi) terhadapnya saat sedang bersama tidur di ruang tamu usai menonton televisi, Kamis (14/9/2023).

Korban pun langsung ditanyai perihal mengapa melakukan itu. Akhirnya korban mengaku, sang pengasuh asrama menyuruhnya melakukan hal tersebut layaknya yang sang pengasuh telah lakukan kepadanya.  

"Saat itu kami tidur di depan TV bersama dua adik saya termasuk yang menjadi korban sodom itu. Saya sangat kaget saat adik saya (korban) coba melakukan pelecahan ke saya jadi saya tampar dia ulang-ulang. Saya tanya kenapa kau buat begitu dan korban jawab bahwa   pengasuh di asrama yang suruh buat seperti itu  karena pengasuhnya biasa melakukan hal yang sama ke korban,” ungkap L saat dihubungi awak media, Jumat (15/9/2023). 

Hal yang sama diungkap ibunya Korban mengakui telah berulang kali disodomi pelaku saat di asrama. 

"Saya tanya dia ulang-ulang dan dia cerita kalau pengasuhnya sering menyodomi dia dan pengasuh minta anak saya melakukan pelecehan terhadap kakanya di rumah. Awalnya saya ragu saya tanya ulang-ulang, saya bilang jangan fitnah pengasuhmu, saya mau pergi ketemu pengasuhmu dan polisi jadi kau bicara jujur. Anak saya tetap pertahankan kalau ia memang disodomi di asrama, jawabannya konsisten dan dia juga setuju kalau saya pergi ketemu pengasuhnya dan lapor ke polisi," ungkap ibu korban. 

Terkait hal itu, Kasatreskrim Polres Mimika, AKP Julkifli Sinaga mengatakan bahwa akan mengecek laporan tersebut. 

"Saya cek dulu ya," ujar Julkifli melalui pesan singkat WhatsApp. (Amma)




Bagikan :