Papua60detik - Kapolres Mimika AKBP Billyandha Hildiario Budiman mengimbau masyarakat Mimika lebih jeli dan teliti terhadap peredaran uang palsu setiap kali melakukan transaksi tunai.

"Dalam mencegah peredaran uang palsu hendaknya lebih teliti lagi yaitu dengan dilihat, diraba, diterawang," kata Kapolres kepada wartawan, Senin (10/3/2025). 

Katanya, masyarakat juga harus lebih peka dan peduli terhadap uang palsu. Ia meminta warga segera melapor ke polisi jika mendapati uang palsu.

Sebelumnya, Koordinator Bar Classic, Rahul melapor ke Polres Mimika. Ia mengaku menderita kerugian akibat ulah tamunya yang mengaku sebagai dokter Polri.

Kejadiannya pada 5 Maret 2025. Tamu itu datang dengan dua temannya pesan room karaoke. Tagihannya Rp3.805.000. Sebanyak Rp3 juta dibayar cash, sisanya transfer. 

"Dia mengaku sebagai dokter umum di rumah sakit Polri. Pembayaran cash Rp3 juta semua uang palsu. Mereka bertamu itu ada tiga, tetapi yang mengaku sebagai dokter Polri itu yang memakai uang palsu Rp3 juta," kata Rahul kepada wartawan. (Eka)