Papua60detik - Hingga kini belum ada tanda-tanda program Makan Bergizi Gratis (MBG) bakal memanfaatkan produk pangan lokal Mimika.

Dinas Ketahan Pangan (DKP) Mimika yang rutin mengumpulkan, mendistribusi dan memasarkan pangan lokal tak pernah diajak bicara soal pemanfaatan produk pangan lokal di program MBG.

"Program itu, kan, program nasional, pasti ada Juknisnya dan sampai saat ini juknisnya belum sampai ke kami. Kayaknya teman-teman dari badan gizi bekerja sama dengan teman-teman TNI. Kami juga belum ada instruksi dari Badan Pangan Nasional," ujar Kepala Dinas Ketahan Pangan (DKP) Mimika, Yulius Koga Koga saat diwawancarai, Selasa (18/02/2025).

Program MBG memang sentralistik. Sepenuhnya dikelola Badan Gizi Nasional (BGN). Tapi pemerintah kabupaten/ kota tetap bisa perperan misalnya dengan memastikan ketersediaan bahan baku pangan.

Dan, pemerintah pusat sudah mengeluarkan pernyataan, program MBG bakal memanfaatkan produk pangan lokal untuk menggerakkan ekonomi di daerah.

DKP Mimika sendiri mengaku siap jika nanti dilibatkan membantu program MBG. Kata Yulius, DKP siap membangun kerja sama dengan petani dan peternak lokal binaannya untuk pemenuhan pangan. 

"Untuk pemenuhan program itu kan pasti ada Juknisnya, ada aturan, menu makanan seperti apa. Jadi tergantung juknisnya. Kami selalu siap kalau diminta membantu program itu. Kami akan kerja sama dengan petani dan peternak lokal untuk mengambil komoditi-komoditi itu dari mereka," pungkasnya. (Martha)