Panitia Putuskan Pakai Tiga Venue Pada Lomba Pesparawi XIII

- Papua60Detik

Ketua Umum Panitia Pesparawi XIII se-Tanah Papua yang juga Wakil Bupati Mimika, Johannes Rettob. Foto: Dok/Papua60detik
Ketua Umum Panitia Pesparawi XIII se-Tanah Papua yang juga Wakil Bupati Mimika, Johannes Rettob. Foto: Dok/Papua60detik

Papua60detik - Dengan jumlah peserta kurang dari perkiraan, Panitia Pesparawi XIII se-Tanah Papua memutuskan hanya menggunakan tiga venue untuk perlombaan. Sebelumnya panitia mengancang-ancang menggunakan lima venue.

Adapun tiga venue yang rencana akan digunakan, yaitu GOR Futsal, Gereja Diaspora SP2 dan Venue Biliar. Tempat terakhir yang disebut kemungkinan dialihkan ke Graha Eme Neme Yauware.

"Sekitar 3.500 orang yang akan terlibat. Itu gabungan dari peserta, official, tamu dan panitia," kata Ketua Umum Panitia Pesparawi XIII se-Tanah Papua yang juga Wakil Bupati Mimika, Johannes Rettob, Sabtu (25/9/2021).

Masih karena jumlah peserta, rencana menggelar pembukaan di outdoor dibatalkan. Panitia memutuskan menggelar pembukaan dan penutupan di indoor.

"Direncanakan di arena basket Mimika Sport Complex," katanya.

Di acara penutupan akan diumumkan juara setiap kategori dan juara umum Pesparawi XIII. Termasuk pengumuman tempat penyelenggaraan Pesparawi XIV.

Data terakhir, jumlah peserta dan official yang terdaftar sebanyak 2.666 orang, terdiri dari dewasa 2.528 dan anak-anak 136 orang. Mereka berasal dari 21 kabupaten/kota peserta Pesparawi XIII.

Ada 12 kategori yang dilombakan, yakni solo anak usia 7 sampai 9 tahun, solo anak usia 10 sampai 13 tahun, solo remaja putra usia 16 sampai 24 tahun, solo remaja putri usia 16 sampai 24 tahun, vocal group usia 16 sampai 24 tahun, musik pop gerejawi usia 12 tahun ke atas.

Selanjutnya paduan suara anak usia 9 sampai 15 tahun, paduan suara remaja/pemuda campuran usia 16 sampai 24 tahun, paduan suara pria usia 25 tahun ke atas, paduan suara wanita usia 25 tahun keatas, Paduan suara dewasa campuran usia 25 tahun ke atas dan paduan suara etnik inkulturatif usia 16 sampai 24 tahun.

"Persiapan sudah mencapai 80 persen. Kami tinggal simulasi masing-masing bidang dan regulasi-regulasi," ujarnya. (Burhan)




Bagikan :