Makan Bergizi Gratis di Timika, BGN Gandeng Yayasan Bikin Dapur Umum
Senin, 10 Maret 2025 - 17:17 WIT - Papua60Detik

Papua60detik - Melaksanakan program Makan Bergizi Gratis (MBG), Badan Gizi Nasional (BGN) mengikuti mekanisme Bantuan Pemerintah (Banper) sesuai dengan peraturan Menteri Keuangan. Teknisnya, BGN akan bekerja sama dengan yayasan membuat dapur umum atau Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG).
Tenaga Ahli Sistem dan Tata Kelola Badan Gizi Nasional, Niken Gandini mengatakan, yayasan dinilai lebih mumpuni menjadi mitra BGN sebab tak mencari keuntungan melainkan menjalankan kegiatan sosial.
Adapun persyaratan yang harus dipenuhi agar yayasan bisa mejadi mitra BGN antara lain memiliki dokumen legal seperti akte Yayasan, SK Kemenkumham, NIB, kemudian NPWP Yayasan. Dokumen tersebut akan diverifikasi. Jika disetujui oleh tim BGN, maka mitra bisa mengajukan titik lokasi dapur umum.
"Misalnya, di Timika maunya kecamatan mana? nanti kita verifikasi juga, apa yang akan digunakan? Apakah tanah kosong, bangunan baru, rumah yang direnovasi atau menggunakan dapur-dapar catering eksisting?" ujar Niken saat diwawancarai, Senin (10/03/2025).
Ia menjelaskan, apabila mitra menggunakan dapur catering exsisting atau yang sudah ada, mitra tetap wajib mengikuti persyaratan dari BGN terkait ala memasak yang harus memenuhi untuk melayani 3000-3500 penerima manfaat.
"Itu tahapan-tahapan yang harus dilalui. Begitu sudah siap dapurnya, sudah kita nyatakan lolos verifikasi berarti sudah bisa diminta mengajukan proposal dua minggu sekali, kemudian dibuat perjanjian kerja samanya dengan BGN," terangnya.
Mitra akan dibuatkan akun virtual yang akan dikelola oleh SPPG bekerja sama dengan Himpunan Bank Milik Negara (Himbara). Dana dari pemerintah akan masuk ke virtual akun tersebut.
Niken mengatakan, dapur umum tidak harus ditempatkan di sekolah-sekolah, namun disesuaikan dengan wilayah populasi penerima manfaat.
"Misalnya dalam satu kota ada populasi penerima manfaat itu ada 3000-3500 ribu berarti kita sentralisasi di situ. Nah, kalau misalnya yang susah untuk mencari penerima manfaat 3000-3500 berati boleh di bawah dari pada itu," pungkasnya.
Bagi Yayasan yang ingin menjadi mitra BGN bisa mendaftar melalui portal mitrabgn.go.id. (Martha)