Perkuat Toleransi, FKUB Harmonisasi Kerukunan Umat & Doa Lintas Agama
Rabu, 30 April 2025 - 17:56 WIT - Papua60Detik

Papua60detik - Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Mimika harmonisasi kerukunan umat dan doa lintas agama, Rabu (30/04/2025).
Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala Pusat Kerukunan Umat Beagama Kementerian Agama Republik Indonesia, Adib Abdushomad dan seluruh stake holder dan pimpinan umat beragama di Timika.
Ketua FKUB Mimika, Jeffrey C Hutagalung mengatakan acara ini merupakan penerjemahan FKUB dari sinkronisasi program pusat dan Pemkab Mimika sebagai upaya untuk memperkenalkan, menguatkan sekaligus menyebarluaskan nilai-nilai kerukunan dan harmonisasi umat beragama untuk menyongsong Mimika Kota Harmoni.
Jeffry menjelaskan kegiatan ini merupakan rangkaian dari beberapa agenda yang akan dilaksanakan di daerah pesisir. Tujuannya merajut kebersamaan dan mengokohkan nilai agama harmoni spiritual.
"Kami laporkan ke Bapak Bupati dan Bapak Kapus bahwa sebelumnya telah dilakukan giat Harmonisasi Kerukunan Umat Beragama melalui wawancara kebangsaan dan doa lintas agama di Kwamki Narama. Kemudian hari ini kita dibersamai oleh Kepala Pusat Kerukunan Umat Beragama dalam acara inti," ujar Jeffrey.
Sementara itu, Bupati Mimika, John Rettob menekankan pentingnya hidup toleransi dan harmonisasi. Ia mengatakan bahwa di Mimika sendiri, hidup toleransi selalu terjalin. Bisa dilihat saat perayaan hari besar masing-masing agama. Di mana agama yang lain turut merayakan bahkan berperan sebagai penjaga keamanan.
John Rettob mengapresiasi langkah FKUB mengadakan acara harmonisasi dan lintas agama. Apalagi di tengah dinamika sosial dan keberagaman budaya, agama, dan suku di Mimika. Menurutnya Forum seperti ini sangat berguna untuk memperkuat persatuan dan menghindarkan masyarakat dari perpecahan.
Ia mengungkapkan rencana Pemerintah Kabupaten Mimika untuk membangun tugu perdamaian antar umat beragama sebagai tanda komitment dalam mendukung perogram-program yang bertujuan memperkuat toleransi dan persatuan.
"Kami sudah punya rencana mudah-mudahan tahun ini atau tahun depan kami akan bangun satu tugu harmonisasi agama dan toleransi di Indonesia sebagai lambang, sebagai simbol bahwa Mimika ini betul-betul toleransi," pungkasnya. (Martha)