Papua60detik - Ikatan Pelajar dan Mahasiswa Mimika (IPMAMI) kembali gelar unjuk rasa di Kantor Pemerintahan Kabupaten Mimika, Rabu (15/01/2025). 

Ini unjuk rasa mereka yang ketiga kali. Tuntutannya persis sama dengan dua unjuk rasa sebelumnya, yaitu transparansi dan keadilan penyaluran bantuan pendidikan. Mereka juga menuntut bertemu langsung PJ Bupati dan Kadis Pendidikan.

Unjuk rasa ini dimulai sejak pagi pukul 10.00 WIT. Hingga siang hari, tak satupun pejabat daerah menemui. Peserta unjuk rasa sempat mengancam akan melakukan tindakan anarkis dengan membakar kantor Dinas Pendidikan.

Akhirnya, sekitar pukul 13.00 WIT, perwakilan IPMAMI menemui Pj Sekda Mimika, Petrus Yumte di Kantor Bappeda.

Dalam pertemuan tersebut, IPMAMI kembali menyuarakan tuntutannya. Mereka mempertanyakan kenapa hingga saat ini Kepala Dinas Pendidikan tidak mau audiensi dengan mahasiswa. 

Mereka lantas meminta Pj Sekda mengatur waktu mempertemukan mereka dengan Pj Bupati, Kepala Dinas Pendidikan.

Menanggapi permintaan tersebut, Petrus Yumte menjelaskan pertemuan dengan Kepala Dinas Pendidikan belum bisa dijanjikan sebab yang bersangkutan sedang cuti. 

Pada pertemuan tersebut, Pj Sekda berjanji akan membuat pertemuan dengan pejabat yang dimaksud oleh mahasiswa. Meskipun saat ini, Kepala Dinas Pendidikan sedang cuti, atas persetujuan mahasiswa maka kepala dinas terkait tersebut akan diwakilkan oleh pejabat lain dari dinas pendidikan.

"Mungkin begitu, kamu bersabar dulu. Saya akan koordinasi dengan Pj Bupati, kalau bisa hari Jumat atau Sabtu kita bertemu lagi. Saya akan kawal walaupun kamu berangkat (ke luar kota). Saya akan diskusi dengan orang Dinas," pungkasnya. (Martha)