WBFC Cup U-16 Dimulai, dari Timika Menuju Liga & Timnas

- Papua60Detik

Pertandingan pembuka Turnamen WBFC Timika Cup U-16 2025 di Lapangan Brigif 20/IJK/3 Kostrad, Kilometer 14, Distrik Wania, Senin (17/2/2025). Foto: Faris/Papua60detik
Pertandingan pembuka Turnamen WBFC Timika Cup U-16 2025 di Lapangan Brigif 20/IJK/3 Kostrad, Kilometer 14, Distrik Wania, Senin (17/2/2025). Foto: Faris/Papua60detik

Papua60detik – Turnamen WBFC Timika Cup U-16 2025 resmi dibuka di Lapangan Brigif 20/IJK/3 Kostrad, Kilometer 14, Distrik Wania, Senin (17/2/2025). Ajang ini dipastikan akan menjadi lompatan awal bagi calon pesepak bola Mimika dan Indonesia

Presiden WBFC, Ray Manurung, menjelaskan, WBFC (Waanal Brothers Football Club) berasal dari kata Waa dan Nal, yang berarti anak laki-laki dari Kampung Waa, tempat Manurung Brothers dilahirkan. Turnamen ini akan digelar setiap tahun demi menciptakan generasi pemain sepak bola.

“Tujuan kita mengadakan suatu kompetisi. Kalau kita latihan-latihan terus tapi tidak ada pertandingan, nanti lama-lama malas juga. Nah, untuk itu kami akan adakan kompetisi rutin tiap tahun,” katanya.

Ia menegaskan bahwa WBFC tidak hanya mencari pemain terbaik di lapangan, tetapi lebih dari itu untuk mencetak atlet sepakbola yang memiliki mentalitas, etika, dan sikap profesional. Dengan prinsip fair play, turnamen ini akan menjadi ajang pembuktian para pemain muda bukan hanya untuk menang, tetapi juga membangun karakter sebagai pesepakbola profesional.

“Tujuan kita bukan hanya sekadar juara. Kami mengadakan kompetisi supaya yang nanti mengisi tim WBFC di Liga Nusantara, Liga 2, atau bahkan Liga 1 itu adalah adik-adik semua yang ada di lapangan ini,” ujar Ray.

Sejauh ini, WBFC telah mencetak pemain yang menembus Timnas, seperti Michael Alfredutata dan Adiano Manuri. Bahkan setelah turnamen ini, WBFC akan menjalani latih tanding dengan Timnas U-16 sebagai persiapan menuju Piala Asia

Pemain terbaik dari turnamen ini akan diberikan kesempatan bergabung dengan Akademi WBFC di Bandung. Bagi mereka yang terpilih, WBFC akan memberikan fasilitas tempat tinggal, pendidikan, serta pelatihan profesional. Membuka jalan bagi mereka untuk menjadi pesepakbola profesional.

Kepala Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Pemuda, dan Olahraga Kabupaten Mimika, Elisabeth Cenawatin, memberikan apresiasi terhadap inisiatif WBFC yang telah menggelar kompetisi ini.

“Kami, pemerintah daerah, selalu mendukung dan mensupport adik-adik agar bisa berkembang dan membawa prestasi mereka ke depan. Adik-adik ini bukan hanya bertanding di Kabupaten Mimika, tetapi juga akan berlanjut ke level nasional atau bahkan internasional,” katanya.

Elisabeth berharap setiap pemain berlatih dengan sungguh-sungguh, memahami arahan dari pelatih, dan tetap menjunjung tinggi sportivitas.

“Kami berharap siapapun yang nanti jadi pemenang, yang tidak menang harus menerima itu sebagai bagian dari fair play," harapnya. (Faris)




Bagikan :