Papua60detik - Maskapai Garuda Indonesia akhirnya resmi pindah ke bandara sisi selatan Mozes Kilangin, Selasa (14/9/2021).

Perpindahan maskapai plat merah ini disambut baik oleh Wakil Bupati Mimika, Johannes Rettob. Pembangunan Bandara Mozes Kilangin di sisi selatan baginya adalah perjuangan panjang.

Ia menceritakan sejak tahun 2006 lalu saat master plan dan pelepasan tanah  pembangunan Bandara Mozes Kilangin sisi selatan, memang sudah dirancang agar semua maskapai bisa menggunakannya. Sekarang hal tersebut perlahan jadi kenyataan.

“Dengan adanya terminal ini kita berharap bahwa semua operator bisa masuk di sini agar terminal ini bisa berkembang ramai dan kita juga berikan pelayanan yang standar. Termasuk Garuda Indonesia,” katanya.

Ia berharap kelak semakin banyak maskapai bergabung dan menambah rute terbangnya.

Sementara itu, General Manager Garuda Indonesia Branch Timika, I Nyoman Teguh mengatakan, tanpa dukungan Pemda dan customer di Papua, Garuda Indonesia tidak jadi apa-apa.

“Jadi saya sangat mendukung dengan kepindahan ke terminal baru sesuai target tujuan dari Pak Bupati bahwa ini merupakan hak daripada Papua apa lagi ini menyambut PON yang skalanya nasional,” ungkapnya.

Ia mengatakan, dari sisi standar Garuda Indonesia, terminal A Bandara Mozes Kilangin sisi selatan memang belum memadai, artinya baru 75 persen.

“Harusnya ada lantai dua untuk boarding tapi kita hanya gunakan 1 untuk keep boarding gabung dengan perintis,” ungkapnya.

Ia berharap tahun depan terminal A ini bisa digunakan full, lantai satu dan dua.

Sementara itu, Yan salah satu penumpang Garuda Indonesia yang juga merupakan anggota DPR RI mengaku takjub dengan perkembangan Kabupaten Mimika.

“Semoga harapan masyarakat Timika pembangunan di kota ini semakin berkembang dengan diresmikannya terminal baru dan bisa digunakan oleh Maskapai Garuda Indonesia. Selamat dan sukses untuk Pemda Mimika, Garuda dan Kemenhub,” tutupnya. (Anti Patabang)