Jaga Stamina Tetap Prima, Nakes Enam Puskesmas Kesjaor di MSC

- Papua60Detik

Nakes dari 6 Puskesmas olahraga  di Mimika Sports Complex, Foto: Faris/Papua60detik
Nakes dari 6 Puskesmas olahraga di Mimika Sports Complex, Foto: Faris/Papua60detik

Papua60detik - Guna menjaga stamina dan kebugaran para tenaga kesehatan (Nakes), enam Puskesmas (PKM) di Mimika Kesehatan Kerja dan Olahraga (Kesjaor) di Mimika Sports Complex (MSC) pada Sabtu (9/11/2024).

Enam PKM tersebut yakni PKM Aroanop, Tsinga, Hoya, Alama, Jila dan PKM Amar.

Penanggung jawab Kesjaor Dinas Kesehatan Mimika, Herlina Renyaan, menjelaskan, program ini telah menjadi agenda rutin sepanjang tahun di setiap PKM. 

“Program ini biasanya dijalankan hanya disetiap masing-masing PKM, namun hari ini sangat luar biasa karena semua Nakes PKM Gunung dan Pesisir yang berada di Timika melakukan Kesjaor bersama-sama dan Kesjaor dilakukan untuk menjaga kebugaran Nakes,” ungkapnya.

Sementara itu, dr Terah Mirino, dokter umum PKM Tsinga, menjelaskan bahwa Kesjaor ini meliputi tes kesehatan kerja dan olahraga yang diikuti oleh Nakes. Kegiatan ini dimulai dengan pemeriksaan kesehatan, dilanjutkan stretching selama 15 menit, dan kemudian lari sejauh 1.600 meter atau sekitar 1,6 kilometer.

“Tadi setelah melakukan semua pemeriksaan, kami melakukan stretching selanjutnya kami lakukan lari memutar lapangan MSC sebanyak 4 kali putaran sama dengan lagi 1.600 meter,” katanya.

Setelah lari, para Nakes kembali menjalani pemeriksaan kesehatan untuk memastikan kondisi mereka tetap bugar setelah berolahraga.

“Kesjaor ini kita lakukan untuk melihat kondisi petugas Nakes, apakah masih bugar dan sehat di sela-sela pelayanannya kepada masyarakat. Ini juga bentuk kami menjaga kesehatan dengan berolahraga,” tambah dr. Terah.

Nakes dari lima PKM wilayah pegunungan saat ini tidak bisa menjalankan tugas di wilayah kerja masing-masing karena insiden penembakan pilot di Alama  yang terjadi sebelumnya. 

“Karena mereka belum bisa naik bekerja di wilayah kerja masing-masing paska insiden penembakan lalu, maka petugas tersebut ikut dalam program Tempo Kas Tuntas, dimana programnya memeriksa pasien malaria secara door to door,” jelasnya. (Faris)




Bagikan :