Papua60detik - Timika, Kabupaten Mimika beberapa hari terakhir terus diguyur hujan, akibatnya beberapa lokasi terjadi luapan air. 

Di Jalan Irigasi tembusan SP2 - SP5 Timika terlihat air dari drainase meluap hingga ke jalan. 

Warga sekitar merasa kesal karena kondisi itu sudah sering terjadi. Akhirnya mereka melakukan pemalangan jalan tersebut sejak pagi dengan batu, rumput, balok hingga lumpur yang ada di parit dikeluarkan ditaruh di jalan. 

"Ini sudah sering terjadi, air naik (meluap). Memang kami sengaja (palang) supaya pemerintah lihat," ujar warga, Jery Wamang.

Hal itu direspon oleh Kepala Dinas PUPR Mimika Robert Mayaut bersama dengan personel Polres Mimika membantu membersihkan barang yang dipakai blokade jalan oleh warga. 

Robert Mayaut menyampaikan wilayah itu merupakan dataran rendah. Jika diguyur hujan yang tanpa henti menyebabkan genangan air. 

"Daerah lain juga sama (menggenang) karena hujan terus," kata Robert. 

Ia menyebut, meluapnya air itu juga karena bekas material bangunan rumah warga yang masuk ke dalam drainase. Belum lagi sampah di drainase.

Kata Robert, langkah awal yang dilakukan dengan menerjunkan dua excavator untuk membersihkan drainase. 

"Sementara kita lakukan normalisasi menggunakan excavator, tapi penanganan jangka panjang dipasang box culvert," pungkasnya. 

Tak hanya di lokasi itu, sebagian wilayah di Timika juga terjadi genangan air seperti di Jalan Yos Sudarso depan SMA Negeri 1 Mimika, di wilayah SP3 Karang Senang, hingga di Jalan Poros SP6 Naena Muktipura ikut tergenang air. (Eka)