Harga Daging Babi di Timika Berangsur Turun

- Papua60Detik

Lapak daging babi di Pasar Sentral, foto; Martha/Papua60detik
Lapak daging babi di Pasar Sentral, foto; Martha/Papua60detik

Papua60detik - Sudah setahun lebih sejak penyakit African Swine Fever (ASF) melanda, akhirnya harga daging babi di Kabupaten Mimika terpantau mengalami penurunan harga.

Sebelumnya, harga daging babi per kilo Rp200 ribu,.kini berangsur turun menjadi Rp180 ribu.

Salah satu pedagang daging babi, Amos mengatakan harga mulai turun karena sekarang ternak babi mulai berkembang.

"Tetapi harga masih belum stabil. Sebelum virus, harga daging Rp100 ribu per kilo," kata Amos saat diwawancarai, Jumat (08/08/2025). 

Sementara itu, lapak penjual daging babi juga masih terlihat sepi. Kata Amos, masyarakat belum terlalu senang dengan harga saat ini Padahal, harga tersebut sudah disesuaikan para pedagang dengan modal. 

"Kadang mereka bilang uang tidak cukup. Biasanya, kalau sudah sore, harga daging babi kita jual Rp180 ribu, kita turunkan lagi jadi Rp150 ribu. Biar ada modal kembali," tambahnya.

Ia pun berharap, harga bisa kembali normal sehingga masyarakat tidak merasa kemahalan untuk membeli dan jual beli pun bisa selancar seperti sebelum virus ASF terjadi. (Martha)




Bagikan :