Papua60detik - Memasuki 2024, Dinas Pendidikan Mimika mulai menerapkan beberapa kebijakan bagi sekolah negeri, salah satunya adalah menyeragamkan hari sekolah dan jam masuk serta pulang sekolah

Kepala Dinas Pendidikan Mimika Jeni Ohestina Usmany mengatakan, sebelumnya hari masuk di sekolah negeri tak merata, ada yang 5 dan 6 hari sekolah.

“Kalau tadi hari sekolah di negeri itu tidak merata, ada yang 5 hari ada yang 6 hari. Sekarang semuanya 6 hari. Masuk (sekolah) 7:30 WIT. Untuk sekolah swasta itu kewenangan yayasan,” katanya. 

Kebijakan lainnya, mulai tahun 2024 guru-guru di Kabupaten Mimika yang telah tersertifikasi atau memenuhi standar profesional guru, jam mengajarnya akan dikurangi dari 40 jam menjadi 32 jam dalam sepekan.

Aturan dari pemerintah pusat memang mewajibkan guru yang telah tersertifikasi mengajar 40 jam. Dinas Pendidikan menguranginya dengan alasan stamina guru.

“Kita pikir itu sangat capek dan tidak efisien, jadi kita maksimalkan. Kita 32 jam untuk guru sertifikasi,” kata Jeni.

Berikutnya, terkait guru kontrak di tahun 2024 kemungkinan masih akan dibutuhkan jika jumlah guru PPPK masih kurang. 

“Kita petakan semua kebutuhan beban kerja kalau memang masih dibutuhkan, kita akan kontrak,“ katanya (Faris)