Papua60detik - Polres Mimika menindak tegas keributan yang terjadi di Jalur 4 SP2, Kelurahan Timika Jaya, Distrik Mimika Baru pada Minggu (10/8/2025) dini hari. 

Insiden itu dipicu oleh acara resepsi pernikahan seorang warga yang berlangsung hingga dini hari dengan hiburan musik serta pesta konsumsi minuman keras hingga mengganggu ketertiban umum.

Kapolres Mimika AKBP Billyandha Hildiario Budiman mengatakan saat itu Personel dari Polres dan Polsek Mimika Baru tiba di lokasi mengimbau masyarakat membubarkan diri. 

"Namun, kelompok masyarakat yang sebagian besar dalam keadaan mabuk menolak, bahkan melakukan pelemparan batu ke arah petugas," ujarnya, Senin (11/8/2025). 

Katanya, dalam situasi seperti itu aparat terpaksa melakukan tembakan peringatan dengan peluru karet dan hampa dengan tujuan membubarkan masyarakat.

"Namun justru bertambah brutal dan melakukan penyerangan ke petugas," katanya.

Atas kejadian itu, dua anggota polisi mengalami luka akibat serangan warga, sedangkan dua warga lainnya harus dilarikan ke RSMM (Charitas) akibat terkena tembakan peluru karet. 

Tak hanya itu, mobil patroli Polres Mimika juga mengalami kerusakan terkena lemparan batu. Di lokasi kejadian, aparat menemukan bendera merah putih yang dibakar. 

"Setiap tindakan anarkis yang mengganggu keamanan masyarakat akan kami proses sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku," ucapnya. 

Saat ini empat pelaku masih menjalani pemeriksaan di Polsek Mimika Baru. Polres Mimika berkomitmen menjaga keamanan dan ketertiban di seluruh wilayah hukum demi kenyamanan bersama. (Eka)