Papua60detik – Suasana pagi yang tenang di Kampung Kamno Sari, RT 04 RW 01, Distrik Jagebob, mendadak berubah menjadi kepanikan ketika kobaran api besar melalap satu unit rumah papan dan kios milik Bambang Supriyono, Senin pagi (23/06/2025). Dalam hitungan menit, si jago merah melumat segalanya.

Menurut keterangan warga sekitar, kebakaran  ini diduga dipicu oleh ledakan meteran listrik yang berada di dalam kios. Percikan api yang tiba-tiba menyambar memicu kobaran besar yang dengan cepat menjalar ke seluruh bangunan.

Kapolsek Jagebob, Ipda Widi Mulyono, S.Sos, menjelaskan kronologi detik-detik mencekam itu.

"Pagi itu, lampu sempat padam. Saat korban masuk ke kios, meteran listrik masih menyala. Ia lantas menuju dapur, dan tak lama setelah kembali ke kios—sebuah ledakan keras terdengar, disusul semburan api dari arah meteran listrik." ungkapnya.

Panik dan nyaris tanpa waktu berpikir, Bambang berlari menyelamatkan anak-anak dan orang tuanya dari kobaran api yang terus membesar. Beruntung, tidak ada korban jiwa. Namun, kerugian material diperkirakan mencapai Rp250 juta. Lima unit sepeda motor, seluruh perabot rumah tangga, isi kios, dan dokumen-dokumen penting hangus tak tersisa.

Kapolsek Jagebob mengatakan penyelidikan intensif tengah dilakukan, termasuk dengan melibatkan tim Inafis Satreskrim Polres Merauke untuk menelusuri penyebab pasti ledakan listrik tersebut.

Kini, puing-puing hangus dan asap sisa kebakaran menjadi saksi bisu tragedi yang hampir merenggut nyawa satu keluarga. Warga sekitar berharap peristiwa ini menjadi peringatan atas pentingnya keamanan instalasi listrik di rumah dan tempat usaha. (Jamal)