Warga Unjuk Rasa Desak Penerbangan Subsidi 4 Distrik Dibuka, Ancam Palang Bandara Mozes Kilangin
Selasa, 29 April 2025 - 11:32 WIT - Papua60Detik

Papua60detik - Ratusan masyarakat dari Distrik Alama, Jila, Hoya dan Distrik Tembagapura berunjuk rasa di Kantor Dinas Perhubungan Kabupaten Mimika, Selasa (29/4/2025).
Masyarakat yang tergabung dalam Aksi Solidaritas Peduli Penerbangan Subsidi Empat Distrik itu mendesak pemerintah dan aparat keamanan berhenti menstigma daerah pedalaman empat distrik sebagai zona merah atau daerah rawan.
Perwakilan warga, Miller Janampa mendesak Dinas Perhubungan segera membuka kembali akses penerbangan ke empat distrik tersebut.
"Dinas perhubungan segera buka akses pelayanan transportasi udara subsidi, Carteran bisa naik, tetapi kenapa penerbangan subsidi dari pemerintah tidak bisa," gugatnya.
"Jangan jadikan faktor keamanan menjadi alasan tidak adanya penerbangan subsidi," lanjut dia.
Selain itu, masyarakat empat distrik meminta pemerintah, segera selesaikan bandara yang dalam proses pembangunan di distrik Hoya serta verifikasi dan registrasi Lapter yang sudah dibangun di Jila (Bandara Noemun).
"Sejak 2014 di Hoya tidak ada Lapter jadi mohon direalisasikan tahun ini. Kami minta dalam satu bulan harus direalisasikan akses ke sana. Kalau tidak kami akan duduki Bandara Mozes Kilangin," katanya.
Perwakilan masyarakat lainnya mengatakan hal serupa, bahwa akses di empat distrik sangat sulit. Katanya, ada Mama-mama dari Alama harus berjalan empat hari ke Jila hanya untuk mencari garam.
"Ada juga kasus anak kecil meninggal karena tidak ada akses untuk pergi berobat, sehingga di mana keberadaan pemerintah," ungkapnya.
Keluhan masyarakat sudah disampaikan kepada perangkat pemerintah distrik, tapi tak ada jawab. Ihwal penerbangan subsidi memang kewenangan Dinas Perhubungan.
"Saya saksi, saya melihat kesulitan yang ada di distrik. Kesulitan sekali," pungkasnya. (Eka)