Papua60detik – Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-125 yang dilaksanakan Kodim 1707/Merauke berhasil membawa perubahan nyata bagi masyarakat Kampung Kamno Sari, Distrik Jagebob, Kabupaten Merauke, Provinsi Papua Selatan.

Melalui program yang mengedepankan sinergi antara TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat, sejumlah pembangunan fisik maupun nonfisik berhasil diwujudkan. Pekerjaan infrastruktur yang selama puluhan tahun terabaikan kini mulai tersentuh dan memberi harapan baru bagi warga setempat.

Dalam program TMMD kali ini, jajaran TNI AD melalui Kodim 1707/Merauke melakukan pembangunan infrastruktur yang menyentuh kebutuhan dasar masyarakat. Di antaranya pengerasan dan pengaspalan jalan sepanjang 561 meter, pembangunan lima titik sumur air bersih, pembuatan tiga unit MCK umum, pembangunan tiga tandon air, serta perehapan dua unit rumah warga.

Jalan utama sepanjang 561 meter yang sebelumnya rusak parah kini telah diaspal rapi, sehingga memudahkan mobilitas warga. Jalan tersebut sebelumnya kerap menjadi hambatan terutama di musim hujan. Tidak sedikit anak-anak sekolah maupun orang tua yang terjatuh hingga mengalami cedera saat melintasi jalan tersebut.

“Sekarang masyarakat tersenyum lebar karena jalan sudah bagus. Anak-anak sekolah bisa berangkat dengan aman, orang tua juga lebih mudah beraktivitas. Ini hasil nyata kerja TMMD,” ucap Kepala Kampung Kamno Sari, Basuki Rahmat, kepada media ini usai upacara penutupan TMMD ke-125, baru-baru ini.

Tak hanya fokus pada pembangunan fisik, program TMMD ke-125 juga menghadirkan kegiatan nonfisik yang tak kalah penting. Beberapa di antaranya adalah pembinaan wawasan kebangsaan dan bela negara, pelayanan Posyandu bagi ibu dan balita, penyuluhan hukum, pangan dan hortikultura, serta pemutaran film perjuangan untuk menumbuhkan semangat nasionalisme.

Selain itu, prajurit TNI juga menggelar kerja bakti sosial bersama warga, memberikan paket sembako, membuka lahan tidur untuk dijadikan lahan produktif, hingga menyalurkan makanan tambahan bagi anak-anak. Seluruh kegiatan tersebut dirancang untuk memberdayakan masyarakat sekaligus menanamkan semangat gotong royong.

Basuki Rahmat, mengaku program TMMD benar-benar menjawab kebutuhan masyarakat yang sejak lama mendambakan pembangunan. Ia menegaskan, sejak 1995 hingga kini, kampungnya sangat minim tersentuh pembangunan infrastruktur dasar.

“Masyarakat dan kami pemerintah kampung sangat bersyukur dengan adanya program TMMD. Bantuan ini meringankan kami, mulai dari rumah warga yang diperbaiki, MCK, hingga jalan yang sekarang sudah bisa dinikmati bersama. Semua membawa dampak positif yang besar,” ungkap Basuki.

Program TMMD adalah salah satu wujud nyata komitmen TNI untuk hadir di tengah rakyat, membantu mengatasi kesulitan, sekaligus memperkuat kemanunggalan TNI dengan rakyat. Melalui TMMD ke-125, masyarakat Kampung Kamno Sari kini memiliki infrastruktur yang lebih layak, akses jalan yang lebih baik, dan kesadaran sosial yang semakin tumbuh. (Jamal)