Papua60detik - Jelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru), Dinas Kesehatan Kabupaten Mimika akan melakukan evaluasi akhir tahun terhadap seluruh fasilitas pelayanan kesehatan, baik Puskesmas, rumah sakit maupun klinik swasta.

Kepala Dinas Kesehatan Mimika, Reynold Ubra menyebut, evaluasi  dilakukan sebagai langkah antisipasi meningkatnya mobilitas masyarakat pada momen Nataru. Seperti biasanya, banyak warga yang pulang kampung atau datang ke Timika sehingga kebutuhan layanan kesehatan diperkirakan akan meningkat.

"Ini untuk mengantisipasi libur Nataru, karena biasanya ada orang di Timika itu pulang kampung, ada juga yang datang, supaya pelayanan jejaring itu tetap jalan, rujukannya tetap berjalan, kemudian di akhir tahun itu pun tetap berjalan,"  ujar Reynold Ubra saat diwawancarai Senin (1/12/2025).

Dinkes juga memeriksa kesiapan tenaga kesehatan di wilayah gunung dan pesisir. Biasanya, saat libur Nataru, banyak nakes yang cuti.

Dinkes juga mulai mempersipkan pelaksanaan imunisasi campak dan polio tahun 2026 yang dijadwalkan bulan Januari hingga Maret. Kewaspadaan juga ditingkatkan kemungkinan munculnya kasus polio dan DBD. 

"Biasanya di awal tahun ada kasus campak yang meningkat seperti kemarin di bulan Oktober, kemudian mengantisipasi ada kasus polio dan juga DBD. Itulah kesiapan-kesiapan kami di akhir tahun 2025 dan awal tahun 2026," pungkasnya. (Martha)