Mahasiswa di Jayapura Demonstrasi Tuntut Tarik Militer & Bebaskan Tapol di Sorong
Selasa, 02 September 2025 - 16:42 WIT - Papua60Detik

Papua60detik - Ribuan mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di Kota Jayapura, Papua menggelar mimbar bebas di Lingkaran Abepura, Selasa (2/9/2025).
Aksi yang bertajuk, 'Jayapura Bergerak, Solidaritas Mahasiswa Papua' itu digelar untuk menuntut pembebasan empat tahanan politik (tapol) NRFPB yang kini ditahan di Makassar, Sulawesi Selatan.
Dalam pernyataan sikap, massa aksi menyampaikan sembilan tuntutan utama. Dua di antaranya ialah desakan agar pemerintah segera membebaskan empat tapol NRFPB tanpa syarat, serta membebaskan mahasiswa yang ditangkap saat demonstrasi di Sorong, Papua Barat Daya, pada 27 Agustus lalu.
"Kami menegaskan, Kapolda Papua Barat Daya harus bertanggung jawab atas penembakan massa aksi saat pembubaran paksa di Sorong. Polisi telah melanggar hak demokrasi rakyat dengan tindakan represif,” tegas Yulianus Bunai, Korlap umum aksi dalam video yang diterima papua60detik.id, Selasa (2/9/2025) siang.
Selain, soal pembebasan tapol, mahasiswa juga mengecam peningkatan operasi militer di Papua.
"Kami juga menuntut penarikan seluruh aparat organik maupun non-organik, serta penghentian pengiriman pasukan baru," ujarnya.
Dia bilang, aksi ini turut menyuarakan solidaritas terhadap gerakan mahasiswa di wilayah lain di Indonesia yang menolak tindakan represif aparat.
“Solusi demokratis bagi rakyat Papua adalah memberikan hak penentuan nasib sendiri,” tambah Bunai dalam orasinya. (Elias Douw)