Papua 2024: 73 Orang Meninggal Akibat Konflik Bersenjata

- Papua60Detik

Ilustrasi konflik bersenjata di Papua
Ilustrasi konflik bersenjata di Papua

Papua60detik - Sebanyak 73 orang meninggal dunia sebagai akibat konflik bersenjata di Papua sepanjang Januari hingga Desember 2024. Angka tersebut merupakan data yang dirilis Satgas Operasi Damai Cartenz-2024.

Rincian yang meninggal, yaitu 27 anggota KKB, 10 prajurit TNI,  8 personel Polri dan kelompok yang paling banyak adalah warga sipil, 28 orang.

“Berdasarkan catatan kami, sepanjang Januari hingga Desember tahun 2024, terdapat 203 aksi kriminal yang dilakukan oleh KKB," kata Kasatgas Humas Ops Damai Cartenz-2024, Kombes Pol Bayu Suseno dalam rilis tertulisnya, Rabu (1/1/2025).

Di 2024, sebut Bayu, aparat berhasil menduduki 35 markas KKB dan menyita 12 pucuk senjata api, 788 butir amunisi, 227 senjata tajam,  85 unit alat komunikasi, 8 magazen.

Pada aspek penegakan hukum, Satgas ODC-2024 menerbitkan 98 laporan polisi terkait aksi KKB dan 15 perkara telah dinyatakan P-21.

Data Satgas ODC-2024 juga menyebut KKB sepanjang 2024 membakar dan merusak tujuh bangunan sekolah serta 14 fasilitas publik lainnya.

Peristiwa yang paling diingat publik adalah pembebasan pilot Sus Air Capt Philip Mark Mehrtens dari penyanderaan TPNPB pimpinan Egianus Kogoya. Pilot asal Selandia Baru itu dijemput aparat di Kampung Yuguru, Distrik Maibarok, Kabupaten Nduga pada Sabtu 21 September 2024.

Kepala Operasi Damai Cartenz-2024, Brigjen Pol Faizal Ramadhani mengatakan, keberhasilan pembebasan Kapten Philip tidak terlepas dari kerja sama antara aparat penegak hukum dan para tokoh di Papua. (Burhan)




Bagikan :