Papua60detik - Sebuah video beredar di grup WhatsApp pada Rabu (13/8/2025) menampilkan sosok yang mengaku sebagai Aibon Kogoya, pimpinan Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB) Kodap III Wilayah D Dula.

Dalam video tersebut, ia mengklaim telah melakukan penyerangan terhadap aparat TNI Polri di Jalan Trans Nabire, tepatnya di Kilometer 128, Distrik Uwapa, Kabupaten Nabire, Papua Tengah. 

Berdasarkan pernyataan dalam video, penyerangan terjadi pada Rabu pagi pukul 07.30 WIT. Aibon mengaku pihaknya berhasil merampas dua pucuk senjata jenis AK Cina, empat magasin, tiga handy talky (HT), satu telepon genggam, dan satu rompi. 

Aibon Kogoya dalam video juga menyampaikan peringatan kepada masyarakat, khususnya warga asli Papua, yang melintas di lokasi tersebut agar menurunkan kaca kendaraan, membuka helm dan melaju pelan. 

Juru bicara Komnas TPN-PB OPM Sebby Sambom membenarkan kejadian tersebut. Merujuk laporan PIS TPNPB, peristiwa itu katanya terjadi di KM 128 Nabire pada Rabu (13/8/2025).

Dalam laporannya, PIS TPNPB juga menyebut seluruh akses lintas Nabire tujuan Dogiyai telah lumpuh total. 

"Aparat militer Indonesia menguasai wilayah tersebut untuk melakukan pengejaran terhadap pelaku pembunuhan terhadap dua aparat militer indonesia," tulis Sebby Sambom dalm siaran persnya yang diterima Papua60detik.id.

Untuk sementara, belum ada pernyataan resmi dari pihak militer Indonesia terkait kebenaran peristiwa, jumlah korban, maupun kerugian akibat insiden tersebut. (Elias Douw)