KKB Tembak Mati Sopir Angkot Lalu Bakar Mobilnya

- Papua60Detik

Evakuasi Jenazah korban penembakan KKB di Kampung Timida, Distrik Paniai Timur, Kabupaten Paniai, Papua Tengah, Selasa (11/6/2024). Foto: Satgas Humas Operasi Damai Cartenz-2024.
Evakuasi Jenazah korban penembakan KKB di Kampung Timida, Distrik Paniai Timur, Kabupaten Paniai, Papua Tengah, Selasa (11/6/2024). Foto: Satgas Humas Operasi Damai Cartenz-2024.

Papua60detik - Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) menembak mati seorang sopir angkot di Kampung Timida, Distrik Paniai Timur, Kabupaten Paniai, Papua Tengah, Selasa (11/6/2024).

Tak hanya menembak mati sopir, KKB juga membakar mobil berikut dengan tubuh korban. 

Kepala Operasi Damai Cartenz-2024, Kombes Pol Faizal Ramadhani menyebut, pelaku merupakan anggota KKB Intan Jaya pimpinan Undius Kogoya.

“Pelaku penembakan dan pembakaran ini adalah KKB Intan Jaya pimpinan Undius Kogoya yang selama ini melakukan aksi kriminal di kabupaten Paniai”. kata Faizal.

Korban bernama Rusli, beralamat di kompleks terminal, Kampung Madi, Distrik Paniai Timur, Kabupaten Paniai.

Kasatgas Humas Operasi Damai Cartenz-2024 AKBP Bayu Suseno mengungkap, pada pukul 13.30. WIT, masyarakat dari arah Kampung Enarotali hendak ke Kampung Kopo, Distrik Paniai Timur melihat satu unit mobil berada di pinggir jalan dan dalam keadaan terbakar. Sopir tersungkur di dalam mobil serta terdengar bunyi suara tembakan.

“Setelah itu, terlihat sekelompok anggota KKB yang berjumlah 10 orang dengan membawa senjata api laras panjang keluar dari alang-alang pinggiran jalan sehingga membuat masyarakat yang melihat kejadian tersebut takut dan langsung kembali ke arah Kampung Madi,” kata Bayu.

Jenazah korban telah dievakuasi oleh Satgas Ops Damai Cartenz-2024 dan Brimob Batalyon C Polda Papua ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Paniai.

Aparat sedang melakukan pengejaran terhadap anggota KKB tersebut.

"Kami menegaskan bahwa Satgas Ops Damai Cartenz-2024 akan terus melakukan langkah-langkah penindakan dan penegakan hukum yang tegas dan terukur terhadap KKB, pelaku penembakan dan pembakaran ini," tutup Bayu. (Burhan)




Bagikan :