Papua60detik - Pemerintah Kabupaten Mimika melalui Dinas Kesehatan menghibahkan Rp15 miliar ke Rumah Sakit Mitra Masyarakat (RSMM) Timika dalam bentuk peralatan kesehatan. 

Kepala Dinas Kesehatan Mimika, Reynold Ubra, menjelaskan bahwa hibah ini diberikan karena RSMM masih kekurangan banyak alat medis. Kekurangan tersebut diketahui setelah rumah sakit mengajukan proposal dan sebelumnya dilakukan kunjungan langsung oleh Plt Bupati, Penjabat (Pj) Bupati, dan Sekretaris Daerah Mimika.

"Tahun lalu kami mendapat proposal dari RSMM terkait dengan beberapa layanan yang betul-betul kekurangan, kemudian kunjungan bupati saat jadi Plt, kunjungan Pj Bupati dan Sekda memang betul-betul kekurangan alat. Akhirnya RSMM memasukkan proposal ke Pemda dalam bentuk proposal pengadaan alat," terang Reynold Ubra, Rabu (12/11/2025). 

Peralatan yang dihibahkan antara lain oksigen konsentrator, bed pasien, tempat tidur persalinan, mesin USG, mobil jenazah, dan beberapa alat pendukung lainnya. Semua pengadaan dilakukan melalui sistem e-katalog.

Reynold menjelaskan, di RSMM Mimika 99,9 persen pasien adalah Orang Asli Papua (OAP), sehingga pemerintah berkewajiban membantu. Tahun lalu, Dinas Kesehatan Provinsi Papua Tengah juga sudah menghibahkan CT scan. 

"Di sana 99,9 persen pasien adalah Orang Asli Papua. Kalau sudah seperti itu kita sudah tidak melihat siapa pemilik layanan, tapi kita melihat siapa penerima manfaatnya, itu penduduk asli Papua. Di situlah pemerintah harus berpihak," terangnya. 

Selain itu, Dinas Kesehatan juga berencana membantu rumah sakit ibu dan anak yang masih kekurangan ambulans layak untuk keperluan rujukan pasien.

"Ada rencana untuk bisa bantu ambulans transfer untuk ibu dan anak. Ada beberapa rumah sakit. Nanti kami akan melihat mana yang penting. Tetapi kalau kita melihat sasaran, kita prioritaskan kesehatan ibu dan anak," pungkasnya. (Martha)