IPMT Demo Hasil Seleksi Beasiswa ADIK, Willem Naa: Kami Tidak Punya Kewenangan

- Papua60Detik

IPMT menggelar aksi di Kantor Dinas Pendidikan Mimika, Senin (31/7/2023). Foto: Eka/ Papua60detik
IPMT menggelar aksi di Kantor Dinas Pendidikan Mimika, Senin (31/7/2023). Foto: Eka/ Papua60detik

Papua60detik - Ikatan Pelajar dan Mahasiswa Timika (IPMT) menggelar aksi damai terkait hasil seleksi Beasiswa ADIK di Kantor Dinas Pendidikan Jalan Poros SP V Timika, Senin (31/7/2023). 

Sejumlah pelajar dan mahasiswa itu menuntut Kepala Dinas Pendidikan mengklarifikasi dan menjelaskan terkait persoalan tersebut. 

Ketua IPTM, Hellois M Kemong menegaskan, anak Amungme dan Kamoro harus menjadi prioritas pada Beasiswa ADIK dan program pendidikan lainnya.

"Kami mau adik-adik kami harus dididik dengan baik, harus jadi prioritas," ujarnya. 

Siswa di Sentra Pendidikan, katanya banyak yang ikut tes tetapi dinyatakan tidak lolos.

"Adik-adik kami perlu diutamakan, di Timika tidak boleh begini, pendidikan ini sangat penting. Ke depan dinas pendidikan tidak boleh hal begini terjadi," katanya. 

Menjawab itu, Plt Kepala Dinas Pendidikan Willem Naa mengatakan bahwa Dinas Pendidikan tidak mempunyai kewenangan pada seleksi Beasiswa ADIK.

"Kami Dinas Pendidikan tidak punya kewenangan satu pun untuk menentukan, itu sama sekali tidak ada. Kalau kami punya kewenangan pasti Amungme dan kamoro itu prioritas pertama. Jadi Afirmasi ini regulasi dari pusat untuk seluruh Indonesia," ujar Willem Naa. 

"Afirmasi dan regulasi itu tidak membagi kuota bahwa anak Papua itu sekian, tapi ini terbuka untuk umum. Ini bukan manual, tetapi online. Anak-anak kita yang ada di sekolah itu sudah disampaikan bahwa ada informasi ini dan mereka bisa daftar langsung lewat aplikasi dari rumah dari sekolah langsung karena online," lanjutnya. 

Dinas Pendidikan katanya, hanya bisa membantu dan mendampingi anak untuk masuk ke sistem Aplikasi yang tersedia. 

"Jadi kami hanya sebatas mendampingi, kami tidak bisa intervensi, karena ini online. Kalau manual saya berani taruh badan anak Amungme dan Kamoro itu prioritas pertama,"  pungkasnya. (Eka)




Bagikan :